16 Nov 2023

Lebih dari 250 Mahasiswa Penuhi Aula FEB di Gelaran Wealth XPO on Campus

Bank CIMB Niaga bekerja sama dengan Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Sebelas Maret (UNS) menggelar Wealth XPO on Campus, Rabu 15 November 2023 di Aula Suhardi.

Lebih dari 250 mahasiswa memenuhi aula untuk mendapatkan wawasan dari 4 narasumber yang dihadirkan,  Yose Stefanus,  Mutual Fund, Digital Wealth & Research Head CIMB Niaga; Putu Damarathi, Head Intermediary Sales Trimegah Asset Management; Yudha Keling, Content Creator, serta Masagus Tirza, Wealth Management Business Head CIMB Niaga.

Prof. Irwan Trinugroho, S.E., M.Sc,.Ph.D, Wakil Rektor Perencanaan, Kerjasama Bisnis dan Informasi UNS dalam sambutannya menyampaikan terima kasih kepada CIMB Niaga yang telah datang ke kampus UNS untuk menyelenggarakan Wealth XPO on Campus.

Kegiatan ini menurut Prof. Irwan bagus sekali, mahasiswa FEB dapat mengetahui banyak hal dari yang telah dipaparkan narasumber, penjelasan tentang frugal living, pentingnya financial planning baik itu untuk individu maupun keluarga, dan juga bagaimana memilih instrumen investasi.

Prof. Irwan mengatakan bahwa yang penting didahulukan adalah literasi keuangan, peningkatan pemahaman masyarakat tentang produk dan layanan jasa keuangan baru kemudian inklusi keuangan, peningkatan akses masyarakat terhadap sektor jasa keuangan.

“Jangan inklusi dulu tapi literasi dulu ya, karena kalau inklusi dulu baru setelah itu literasi maka akan banyak korbannya. Sekarang ini produk-produk digital menyebabkan orang inklusi dulu, tahu atau tidaknya pikir belakangan. Hal ini akan memunculkan problem-problem sosial” tegasnya

Dalam hal berinvestasi, Prof. Irwan mengingatkan kepada mahasiswa untuk paham tiga 3 hal, paham teoritikalnya, paham praktek riilnya dan juga punya kemampuan analitik.

Mahasiswa harus lebih bisa melihat investasi itu masuk akal atau tidak . Jangan tergiur dengan investasi-investasi yang menawarkan secara bombastis.

Dan yang sangat penting juga, mahasiswa harus bisa memahami diri sendiri, apakah ia seorang yang risk averse atau risk lover. Jika seorang yang menghindari resiko, tidak suka dengan resiko jangan bermain-main di instrumen yang terlalu berisiko.

“Yang paling penting untuk menjadi seorang investor itu adalah pertama pahami karakteristik pribadinya dulu, saya itu seorang yang seperti apa, itu adalah modalnya. Lalu menentukan spesifikasinya,  saya mau ngapain. Dan yang setelah itu baru memilih instrumen” tuturnya.

Andiko Manik, Head of Region West on Central Java di awal sambutannya sependapat dengan apa yang disampaikan Prof. Irwan terkait pentingnya mendahulukan literasi keuangan baru kemudian inklusi.

Gelaran Wealth XPO on Campus ini memang tujuannya adalah untuk membantu terutama mengenai masalah finansial literasi, jadi melek dulu baru kemudian nanti ikut serta di situ, itu yang akan dibangun.

Lebih lanjut dikatakan mahasiswa bagian dari generasi muda yang sangat potensial dan kedepannya, akan menjadi calon-calon pepimpin bangsa dan juga tentunya sebagai generasi muda yang produktif akan bisa berperan aktif untuk kemajuan Indonesia.

Selama satu hari kegiatan, harapannya dengan financial insight, para mahasiswa juga dapat merencanakan keuangannya lebih baik lagi ke depannya, mulai berinvestasi lebih baik lagi ke depannya.

Ia percaya, kegiatan ini akan sangat membantu mahasiswa untuk terus mengejar impian dan cita-cita di masa yang akan datang dan perencanaan keuangan yang baik yang akan membantu untuk lebih berdaya.

Di kegiatan itu, selain bertabur literasi finansial terkait frugal living, pentingya financial planning dan juga bagaimana memilih instrumen investasi juga bertebar banyak hadiah yang sangat menarik.