23 Nov 2023

Focus Group Discussion Penyusunan Buku Sejarah FEB, Undang Pelaku Sejarah

Penyusunan Buku Sejarah Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Sebelas Maret (UNS) sangat penting untuk mengabadikan catatan dan peristiwa yang terjadi di FEB UNS dari masa ke masa. Hal ini membantu untuk melestarikan warisan dan identitas FEB UNS.

Tersusunnya Buku Sejarah FEB UNS akan memberikan sumber informasi bagi semua generasi, untuk pendidikan dan pembelajaran. Para pembacanya dapat memahami bagaimana FEB UNS berkembang, mengatasi tantangan, dan mencapai prestasi.

Pimpinan FEB UNS menyambut baik penyusunan Buku Sejarah FEB yang diinisiasi dan juga ditulis langsung oleh Prof. Dr. Tulus Haryono, M.Ek, Guru Besar FEB UNS.

Untuk melengkapi dan menyempurnakan penyusunan buku tersebut, fakultas menfasilitasi dengan menggelar Focus Group Discussion (FGD) Penyusunan Buku Sejarah FEB UNS di Ruang Sidang 1 Gedung Soeharno TS, Kamis 16 November 2023.

Lebih dari 25 tamu undangan pelaku sejarah, baik dari tenaga pendidik maupun kependidikan FEB dihadirkan untuk membantu menyempurnakan draf yang telah disusun.

Dekan FEB, Prof. Drs. Djoko Suhardjanto, M.Com. (Hons), Ph.D., Ak dalam sambutannya menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh undangan, para senior FEB, pimpinan dan undangan lainnya yang telah berkenan hadir.

“Penyusunan Buku Sejarah FEB bermanfaat agar yang muda-muda dapat mengenal para pendahulu, pendiri yang mulai membangun FEB dan juga para penerusnya. Terima kasih Prof. Tulus yang mengusulkan dan telah menyusun  Buku Sejarah FEB, nanti masukan bisa dari seluruh peserta yang hadir” paparnya.

Prof. Djoko menegaskan bahwa kita semua adalah pelaku sejarah, yang lalu, kemarin, maupun sekarang, semuanya adalah pelaku sejarah.

Lebih lanjut disampaikan, Draf Buku Sejarah FEB yang telah disusun Prof. Tulus sudah bagus, cukup lengkap, namun perlu disempurnakan, diantaranya perlu dipilah sejarah fakultas dan sejarah prodi. Juga perlu diceritakan perkembangan sarana dan prasarana di FEB, serta berbagai capaian prestasi dari awal hingga saat ini.

Prof. Tulus juga menyampaikan terimakasih kepada para senior, para sesepuh yang berkenan hadir memenuhi undangan FGD dalam rangka mencermati dan memberi masukan untuk lebih menyempurnakan buku yang disusun.

Prof. Tulus menyampaikan, ide untuk menyusun Buku Sejarah FEB UNS merupakan cita-cita yang telah lama diharapkan.

“Dalam penyusun buku ini, saya ketik sendiri, data-data diperoleh dari hasil pencarian di koleksi saya pribadi dan juga dari berbagai sumber. Setelah konten jadi, nantinya juga ada editor untuk menyempurnakannya. Semoga buku ini dapat dilaunching saat Dies Natalis UNS” ungkapnya.

Selanjutnya Prof. Tulus memberikan kesempatan kepada para peserta untuk memberikan masukan dari draf yang telah dibagikan.

Diskusi berjalan lancar, beberapa masukan dari peserta FGD ditampung untuk selanjutnya digunakan sebagai bahan yang dapat melengkapi kesempurnaan Buku Sejarah FEB.