23 May 2022

FEB UNS Undang Profesor Bidang SDM Jadi Narasumber di Capacity Building Dosen dan Tendik FEB UNS

Kegiatan capacity building (peningkatan kapasitas) dilakukan untuk menjadi motivasi dalam diri dan meningkatkan hubungan kerja sama untuk meningkatkan budaya dan etos kerja pegawai, sehingga dapat mencapai tujuan bersama secara efektif dan efisien.

Untuk hal itu, Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Sebelas Maret (UNS) mengadakan Capacity Building bagi Dosen dan Tenaga Kependidikan (Tendik), Kamis 12 Mei 2022 di Aula Lt 5, Gedung Soedarah Soepono FEB UNS.

Capacity Building yang merupakan bagian dari agenda Dies Natalis ke-46 UNS, menghadirkan Prof. Dr. Soeprayitno, MM, Guru Besar FEB UNS  yang baru saja dikukuhkan di 31 Maret 2022 lalu.

Dalam event introduction, Prof. Izza Mafruhah, SE, M.Si mengatakan kegiatan capacity building ini harapannya dapat meningkatkan kinerja dosen dan tendik FEB UNS, juga mampu mempererat persaudaraan.

“Kegiatan ini akan memberikan semacam penyegaran, refreshing. Mungkin selama ini pelayanan agak berkurang, kita akan lebih ditingkatkan lagi sehingga semester depan, saat mulai perkulihaan luring, kita sudah siap.

Dikatakannya, hidup kita itu seperti pensil. Ada beberapa hikmah yang dapat kita ambil dari sebuah pensil. Pensil itu jika ditangan Affandi akan menghasilkan lukisan yang hebat, juga ketika pensil di tangan W.S Rendra maka akan menjadi karya puisi yang besar. Namun pensil tidak mengatakan kalau itu karyanya. Hikmahnya adalah sebagus apapun kerja kita, selalu ada tangan tuhan yang menggerakkan. Pensil jika digunakan untuk menulis terkadang ada yang salah, ketika salah maka harus segera menghapus, jika tidak maka akan selalu salah. Di kehidupan kita, baik kepada Allah, kepada manusia, kita harus segera meminta maaf. Dan yang ketiga kaitannya dengan capacity building, pensil jika sering digunakan untuk menulis,  pasti akan  tumpul, maka harus kita pertajam lagi dengan diraut dan bisa digunakan untuk menulis.

“Untuk meningkatkan  ketajaman di dalam kita berkinerja, kita selayaknya seperti pensil yang diraut kembali agar runcing dan dapat digunakan menulis. Kita perlu dilatih, diingatkan kembali dan kali ini dengan seorang guru besar yang banyak memiliki penglaman di bidang Sumber Daya Manusia, Prof. Soeprayitno” ungkapnya.

Saat sambutan dan membuka acara, Dekan FEB UNS, Prof. Drs. Djoko Suhardjanto, M.Com., Hons, Ph.D,Ak, mengingatkan peserta pada sebuah teori bahwa untuk mencapai kinerja yang optimal harus ada kesesuaian tujuan individu dan organisasi. Dengan menggunakan pendekatan goal setting theory, kinerja pegawai yang baik dalam menyelenggarakan pelayanan publik diidentikkan sebagai tujuannya. Para pegawai harus tahu dan memahami visi FEB UNS yakni menjadi pusat pengembangan ilmu ekonomi dan bisnis yang berkinerja tinggi dan berkelanjutan di tingkat nasional dan internasional berlandaskan pada nilai-nilai luhur  budaya nasional.

“Visi kita harus menjadi lembaga yang unggul baik di tinggkat nasional maupun internasional tapi berbasis budaya nasional. Di dalam bekerja kita harus prigel, juga harus memiliki semangat gotong royong dan bekerja sama. Urip sing urup, memayu hayuning bawana, hidup harus bisa memberikan kebaikan untuk sesama dan alam sekitar”

Kegiatan berlangsung dari pagi hingga siang dan diikuti dengan semangat oleh seluruh peserta. Di akhir acara, Prof. Soeprayitno meminta kepada seluruh peserta untuk menuliskan apa yang harus dilakukan agar menjadi pegawai yang lebih baik lagi dalam bekerja dan ditempelkan di papan yang telah disediakan.(Tetri)