15 Apr 2022

Prodi S1 Manajemen  Undang Alumni FEB UNS jadi Dosen Tamu Bahas Electronic recruitment

 Electronic recruitment (E-recruitment) adalah sistem seleksi penerimaan karyawan yang dilakukan secara elektronik virtual tanpa dokumen kertas dengan memanfaatkan platform TI. Dalam prosesnya juga memanfaatkan media sosial: company website, job portals and social media like Facebook, Linkedln dan seterusnya.

Tahapan seleksi mulai dari pengumuman lowongan, tes wawancara,  database dan sosial breaking dilakukan secara online atau virtual. Beberapa lembaga memanfaatkan platform e-recruitmen dan teknologi chartbots and predictive analytics untuk matching profile kandidat dengan organisasi yang membutuhkan karyawan.  E-recruitment juga dapat digunakan untuk merekrut karyawan ahli, multilevel entry, fresh graduate maupun karyawan magang.

 

Pernyataan itu disampaikan Arifin Susanto, S.E.,M.Sc,  Direktur Pelaksana SDM Otoritas Jasa Keuangan dalam  Guest Lecture : E-recruitment for Effective Talent Acquisition MSDM II yang diselenggarakan oleh Program Studi S1 Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Sebelas Maret (UNS), Kamis, 14 April 2022.

Arifin mengatakan sebagian besar perusahaan-perusahaan swasta di Indonesia sudah menerapkan e-recuitment. Demikian juga sebagian lembaga-lembaga pemerintahan di Indonesia sudah menggunakannya.

“Banyak manfaat  e-recuitment  bagi perusahaan,  efisien sekali, dan juga efektif. Selain itu  cakupan wilayahnya lebih luas. Kita bisa memperoleh kandidat yang bagus dari berbagai wilayah karena basisnya online. Semakin banyak kandidat, semakin mudah juga kita mengetahui kualitas  kandidat yang kita filter” ungkap alumni FEB UNS yang lulus pada tahun 1991.

Model ini juga mempermudah pencari kerja yang setiap saat bisa mengajukan dan mengecek lamaran. Pekerjaan yang didapatkan juga lebih spesifik dan jelas sesuai dengan backgroundnya. Peluang kerjanya juga lebih besar.

Di kegiatan daring yang diikuti oleh lebih dari 130 peserta, itu Arifin juga menjelaskan tahapan dalam e-recruiment. Tahap awal application management, screening dan filtering aplikasi kandidat dengan memanfaatkan data base talent, lalu proses maching antara job description dengan profil kandidat dengan membuat data base. Proses berikutnya adalah wawancara dengan video conference/zoom dan tes online dengan google form, selanjutnya posting dan employer branding, A-Z tetang  perusahaan. Dan terakhir personal attraction, search engine advertisement info ke website, linkedln dan media sosial. (Tetri).