10 Jun 2023

Prodi S1 Ekonomi Pembangunan Adakan Kuliah Tamu Ekonomi ASEAN

ASEAN atau Association of Southeast Asian Nations (Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara) merupakan organisasi yang bertujuan untuk memajukan dan mensejahterakan negara di wilayah Asia Tenggara.

Negara anggota ASEAN yaitu Indonesia, Malaysia, Singapura, Filipina, Thailand, Brunei Darussalam, Vietnam, Laos, Myanmar, Kamboja, dan Timor Leste. Berdirikan 8 Agustus 1967 oleh 5 negara, yakni Indonesia, Malaysia, Singapura, Filipina, dan Thailand.

ASEAN berangkat dari kesamaan sebagai negara yang pernah dijajah, kecuali Thailand. ASEAN akan memperkuat kedaulatan ekonomi, meningkatkan pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan, serta menciptakan lingkungan yang kondusif bagi perkembangan ekonomi digital di kawasan ASEAN.

Paparan itu disampaikan Drs. Heru Wicaksono, M.M. , Diplomat yang juga Alumni FEB UNS pada Kuliah Tamu Ekonomi ASEAN yang bertemakan Dinamika Ekonomi ASEAN: Jaringan Dan Kerjasama, Senin, 05 Juni 2023 di Aula Gedung Soedarah Soepono FEB UNS

Kuliah Tamu yang diselenggarakan Program Studi (Prodi) S1 Ekonomi Pembangunan Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Sebelas Maret (UNS) dimoderatori oleh Lukman Hakim S.E, M.Si., Ph.D, Dosen FEB UNS.

Lebih lanjut dikatakan, pada tahun 2023, Indonesia menjadi ketua ASEAN. Hal ini bisa menjadi momentum untuk bisa memperluas dan menggaungkan dedolarisasi guna melepaskan diri dari ketergantungan negara adikuasa.

“Indonesia sebagai Ketua fokus memperkuat ASEAN menjadi kawasan ekonomi yang tumbuh cepat, inklusif, dan berkelanjutan, sebagai pusat pertumbuhan ekonomi kawasan dan dunia, diperjuangkan dengan cara “ASEAN way” yang sejalan prinsip Piagam ASEAN. Peaceful solution, No interverence, no confrontation, saling menghormati, Kerjasama, dialog, konsesus, soft diplomacy” jelasnya.

Sementara itu, dikatakan Indonesia dan Thailand merupakan dua negara utama di ASEAN. Hubungan baik selama ini merupakan aset bagi kedua negara untuk terus maju dan berkontribusi siginifikan terhadap kawasan.