Komunitas Mesen Kampus Kenangan Donasikan Sejumlah Dana untuk Beasiswa
Keluarga Alumni Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Sebelas Maret (UNS) bersama Komunitas Mesen Kampus Kenangan (MKK) FEB UNS 76-80 turut berkontribusi dalam Artefac Watu Abadi FEB UNS Endowment Fund for Sustainable Education.
Sonny Arifin, perwakilan Komunitas MKK menyerahkan sejumlah dana untuk beasiswa kepada perwakilan Yayasan Dharma Bekti KAFEB yang hadir saat itu, Ellytahatin Indah di Ruang Fiscal Corner FEB UNS, Senin 29 Juli 2024
Kehadiran MKK FEB UNS 76-80 dan perwakilan Yayasan Dharma Bekti diterima oleh Pimpinan FEB UNS.
Dalam sambutannya, Sonny mengatakan bahwa dana tersebut dikumpulkan dari seluruh anggota MKK, angkatan 1976 hingga1980.
Sony juga menceritakan Komunitas MKK 76-80 lahir pada bulan September 2011. Saat itu hanya beberapa yang tergabung, namun saat ini sudah bertambah banyak, semua mahasiswa yang pernah kuliah di kampus Mesen tergabung dalam MKK.
Sementara itu Dr. Dwi Prasetyani, S.E., M.Si., Wakil Dekan Akademik Riset dan Kemahasiswaan dalam sambutannya menyampaikan adanya Yayasan Dharma Bekti yang diinisiasi KAFEB memiliki banyak manfaat bagi FEB UNS.
“Adanya Yayasan Dharma Bekti ini sangat mendukung kegiatan kami, beasiswa mahasiswa, UKT, kegiatan-kegiatan kemahasiwaan, pembiayaan lomba dan kegiatan-kegiatan lainnya, pada dasarnya untuk mendukung ketercapaian indikator kinerja utama FEB menjadi lebih baik.” ungkapnya.
Di kesempatan itu pula, Dr. Dwi Prasetyani juga menyampaikan berbagai capaian FEB. Di skala nasional, FEB masuk dalam peringkat ke-4 untuk Jurusan Ekonomi terbaik di Indonesia
Saat ini, dengan kerja sama dengan alumni, FEB berusaha untuk memposisikan FEB menjadi yang lebih baik, harapannya menjadi nomor 1 di Indonesia.
Di skala internasional versi World Class Rangking (WUR), FEB berada di peringkat 301-350 untuk bidang Accounting & Finance dan juga bidang Economics & Aconometrict.
FEB juga akan bersiap untuk mengikuti akreditasional internasional AACSB. Harapannya ketika sudah teraih, maka akan lebih mudah dalam program pertukaran mahasiswa ke universitas-universitas top di dunia.
Di akhir sambutannya, Dr. Dwi Prasetyani kembali menyampaikan bahwa keberadaan KAFEB sangat membantu dalam pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi di FEB.
“KAFEB sangat membantu kami, mengakselerasi performance kinerja pekerjaan kami, karena tantangan kami semakin besar, sehingga kami perlu support diluar kemampuan kami” ungkapnya.
Sebagai contoh, berdirinya Ruang Fiscal Corner, merupakan ruang yang dibangun untuk kerja sama FEB dengan kementerian keuangan. Rapat-rapat rutin digelar, program-program bersama antara alumni yang ada di kementerian dan dosen-dosen di FEB mulai dibangun dan secara bertahap direalisasikan.
Kerja sama dengan alumni juga mempermudah akses untuk melakukan kegiatan-kegiatan penelitian dan pengabdian masyarakat di luar negeri.
Ketua Senat FEB UNS Prof. Dr. Tulus Haryono, M.Ek. menambahkan bahwa untuk membesarkan FEB tidak bisa sendirian tapi harus menjalin kerja sama dengan para alumni, banyak alumni-alumni FEB yang sukses.
Usai seremoni penyerahan dana beasiswa oleh MKK 76-80, peserta yang hadir berfoto bersama di depan “Artefac Watu Abadi FEB UNS” yang merupakan simbol keabadian dari kegiatan amal, mengadopsi konsep Endowment Funds.